Manfaat dan Bahaya Gadget Bagi Anak-Anak

Manfaat dan Bahaya Gadget Bagi Anak-Anak

Teknologi memainkan peran kunci dalam banyak aspek kehidupan kita  termasuk dalam  membesarkan anak-anak. Dr. Nirmala Karuppiah dari National Institute of Education melakukan penelitian pada tahun 2013 dan melihat bagaimana 60 siswa Pra-sekolah /PAUD  di Singapura menggunakan gadget tertentu seperti komputer, tablet, dan telepon pintar. Studi ini menemukan bahwa 65 persen mulai menggunakan perangkat elektronik pada usia tiga tahun dan hanya sedikit orang tua yang mengawasi mereka. Kemudian disimpulkan bahwa anak-anak yang menggunakan gadget elektronik pada usia yang lebih muda semakin terkena risiko sosial dan kesehatan tertentu.

Sebelum Anda memberikan gadget kepada anak-anak Anda, lihatlah beberapa manfaat dan negatif  yang memungkinkan mereka mengakses teknologi dengan mudah:

Manfaat gadget bagi anak anak

1. Ini membantu mengembangkan keterampilan kognitif anakanak .

Teknologi telah membuat berbagai aktivitas dalam jangkauan. Bermain, mencoret-coret, dan bahkan bersaing dibuat lebih mudah diakses untuk memberikan anak-anak berbagai pilihan aplikasi interaktif dan pendidikan, serta permainan yang membantu mengembangkan keterampilan analitis mereka. Sebuah penelitian di Nanyang Technological University (NTU) mengungkapkan bahwa bermain video game selama satu jam setiap hari dapat meningkatkan kinerja anak-anak pada beberapa tugas kognitif karena proses mental yang terlibat adalah sama. Misalnya, permainan memori pencocokan dan spasial seperti Bejeweled meningkatkan kemampuan anak-anak pada tugas pencarian visual.

2. Mereka tahu di mana menemukan informasi ketika mereka membutuhkannya.

Sekolah mengajarkan hal-hal baru kepada anak-anak setiap hari, tetapi memiliki akses ke gadget juga memungkinkan mereka untuk belajar kapan pun mereka mau. Jika anak Anda ingin belajar tentang hobi baru atau penelitian tentang pekerjaan rumah mereka sendiri, akses online adalah suatu keharusan. Mereka juga dapat menemukan minat baru dengan bantuan gadget mereka , apakah itu membaca cerita pendek secara online atau menonton video pendidikan di YouTube.

Sedangkan bahaya gadget bagi  anak anak adalah

1. Mereka menjadi tidak aktif.

Anak-anak yang terlalu asyik dengan gadget mereka cenderung memiliki lebih sedikit aktivitas fisik. Mereka lebih suka tinggal di rumah dan melewatkan kegiatan di luar ruangan seperti bermain dengan anak-anak lain atau melakukan olahraga apa pun. Ini mengarah pada gaya hidup yang tidak aktif, kebiasaan makan yang buruk dan manajemen waktu, serta kesehatan yang buruk. Para ahli di Harvard School of Public Health menemukan bahwa anak-anak yang menggunakan gadget mereka selama lebih dari lima jam sehari memiliki peningkatan peluang menjadi obesitas.

2. Konten yang tidak pantas ada di mana-mana.

Dengan akses ke gadget, anak-anak juga dihadapkan pada berbagai jenis konten dan itu adalah sesuatu yang orang tua tidak dapat kendalikan. Konektivitas internet memungkinkan mereka untuk pergi ke situs web yang seharusnya tidak diakses, dibaca, atau ditonton oleh anak-anak karena hal ini dapat mempengaruhi pandangan mereka tentang dunia. Penindasan dunia maya juga menjadi masalah relevan lainnya yang mungkin dialami anak Anda.

3. Mereka menjadi kurang ramah.

Gadget membawa anak-anak Anda menjauh dari waktu keluarga dan aktivitas luar ruangan yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan teman baru. Selama pertemuan sosial, mereka cenderung hanya berada di satu sudut dan tersesat di dunia maya mereka. Pernahkah Anda memperhatikan perilaku ini ketika Anda mengunjungi kerabat? Ini juga dapat memengaruhi cara mereka berkomunikasi dan mengekspresikan diri di masa depan.

4. Mereka kehilangan waktu.

Setelah anak Anda kecanduan perangkat ini, mereka akan mulai kehilangan waktu dan melupakan hal-hal penting lainnya yang harus mereka lakukan seperti makan, mengerjakan pekerjaan rumah, atau bahkan tidur. Menurut sebuah studi oleh NTU dan National University Hospital, empat dari 10 anak sekolah dasar di Singapura tidak cukup tidur karena menonton televisi, menggunakan smartphone dan komputer adalah kegiatan paling populer mereka sebelum tidur.

Dengan melihat dampak yang terjadi, tentunya kita sebagai orang tua harus lebih bijak dan  teliti dalam membantu pertumbuhan anak anak.